Selasa, 30 November 2010

Tanah Longsor, 18 Orang Diduga Tewas Tertimbun


TEMPO Interaktif, Ambon: Delapan belas orang diduga tewas dan tujuh lainnya luka-luka akibat tertimbun tanah longsor di Dusun Waitata, Kayu Putih, Kecamatan Waisama, Buru Selatan, Provinsi Maluku. Dari 18 orang tadi, sampai hari ini baru satu korban yang bisa dievakuasi.
Kepala Satpol PP Pemerintah Kabupaten Buru Selatan Jopi Behuku mengatakan, bencana itu terjadi Jumat lalu. Korban berasal dari satu marga dan biasa hidup berpindah-pindah. Mereka termasuk masyarakat terasing yang menghuni hutan Pulau Buru."Medan sangat sulit untuk mengevakuasi korban," kata Jopi, Ahad (25/7).
Lokasi tanah longsor itu berada sekitar 60 - 70 kilometer dari Namrole, ibukota Kabupaten Buru Selatan. Tempat itu hanya bisa ditempuh dengan mempergunakan transportasi laut, dengan waktu  tempuh antara 3 hingga 5 jam menggunakan speddboat. Menurut Behuku, Bupati Buru Selatan berserta tim langsung berangkat ke lokasi setelah kemarin mendapat berita itu.
Tujuh orang yang luka saat ini dirawat tim kesehatan di Kecamatan Wamsisi, sekitar 20 kilometer dari lokasi kejadian. Menurut Sekda Buru Selatan Abdul Mutalib Laitupa, lokasi yang longsor itu sekitar 2 hektare. "Harus ada alat berat agar bisa mengevakuasi para korban," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar